Dalam satu motherboard,
terdapat beberapa bagian-bagian dengan fungsi masing-masing. Bagian-bagian
motherboard tersebut antara lain:
1. BIOS (Basic Input/Ouput System)
BIOS
adalah bagian motherboard berfungsi menghubungkan antara software yang ada di
dalam komputer dengan hardware yang terpasang pada motherboard. BIOS sendiri
merupakan singkatan dari Basic Input/Output System.
Di dalam BIOS terdapat
program yang bisa digunakan untuk mengatur bagaimana suatu komponen terpasang
pada motherboard bisa bekerja.
2. Socket/Slot Processor
Agar processor dapat diletakkan dengan mudah, maka disediakanlah socket
pada motherboard. Socket ini terdiri dari lubang-lubang yang disesuaikan dengan
kaki processor yang bisa diletakkan pada motherboard.
Ada banyak jenis socket yang beredar di pasaran. Misalnya saja socket 478,
socket 775, dan socket LGA untuk processor keluaran Intel, dan juga socket AM2
ataupun socket AM3 untuk processor keluaran AMD. Masing-masing socket memiliki
lubang-lubang yang berbeda antara satu dengan yang lain.
Tetapi ada juga motherboard yang menyediakan lubang-lubang socket processor
yang bisa digunakan untuk beberapa jenis processor. Misalnya saja socket 478
digabungkan dengan socket 775.
Karena setiap processor memerlukan bentuk socket yang berbeda, penting
diketahui membeli sebuah motherboard, jenis socket yang sesuai untuk processor
yang dimiliki. Motherboard keluaran lama belum menggunakan socket processor
tetapi masih menggunakan slot processor.
3. Slot RAM
RAM atau memori merupakan bagian motherboard yang diletakkan pada slot RAM.
Slot RAM tergantung jenis RAM yang digunakan. Untuk
motherboard keluaran lama biasanya menggunakan slot SDRAM sedangkan jenis terbaru menggunakan slot DDR3.
4. Slot Ekspansi
Bagian motherboard lainnya adalah slot ekspansi. Fungsi dari slot ekspansi adalah untuk meletakkan komponen yang digunakan untuk menambah kinerja
komputer. Biasanya perangkat yang ditambahkan adalah perangkat multimedia,
misalnya saja VGA card yang berguna untuk menambah ketajaman tampilan,
soundcard, dan lain-lain.
Slot ekspansi terdiri dari berbagai macam jenis antara lain slot
PCIExpress, PCI, ataupun AGP. Masing-masing jenis slot ini mempunyai kekurangan
dan kelebihan masing-masing tergantung dari kebutuhan penggunaan komputer.
5. Baterai CMOS
Baterai CMOS yang ada pada motherboard berfungsi sebagai sumber daya
alternatif ketika komputer belum terhubung ke sumber listrik. Baterai ini
sangat berguna bagi motherboard sebagai sumber tenaga dalam mengenali
komponen-komponen yang terpasang pada motherboard.
6. Konektor
Bagian motherboard yang tidak kalah penting adalah konektor. Ada berbagai jenis
konektor yang berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan perangkat lain.
Beberapa jenis konektor antara lain :
- Konektor power berfungsi sebagai penghubung motherboard ke sumber listrik
- Konektor sound berfungsi menghubungkan motherboard dengan perangkat suara,
- Konektor USB berguna menghubungkan motherboard dengan USB
- Konektor SATA berguna menghubungkan motherboard dengan harddisk
Perlu diperhatkan bahwa
semakin banyak komponen yang terpasang pada motherboard, maka daya yang
dibutuhkan untuk mengoperasikan komputer akan semakin besar. Oleh karena itu,
agar komputer berjalan stabil dan motherboard bisa bertahan lama, sediakan pula
power supply sesuai dengan kebutuhan daya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar